Mengambil Nama Kaisar Akbar dalam adzan
Pertanyaan:
Mengapa Muslim mengambil nama Kaisar Akbar saat memanggil orang untuk sholat?
Jawaban:
1. Non muslim keliru nama Kaisar Akbar diambil saat Adzhan.
Suatu waktu, ketika saya menghadiri konferensi di Kerala, menteri non-Muslim berkata sebelum saya berpidato . Ia berbicara tentang prestasi Muslim India dan peran mereka dalam kemajuan India. Dia mengatakan di antara raja-raja India, yang terbesar adalah Kaisar Akbar. Tidak heran Muslim mengambil nama Akbar ini dan mengumandangkannya lima kali sehari, saat adzhan. Dalam pidato saya, saya sampaikan bahwa ini adalah salah paham.
2. Kata 'Akbar' saat Adzhan tidak ada hubungannya dengan Kaisar Akbar
Kata 'Akbar' disebutkan dalam Adzhan yang dikumandangkan untuk memanggil Muslim sholat tidak ada hubungan dengan Kaisar Akbar dari India.Kata Akbar dalam Adzhan telah digunakan berabad-abad sebelum kelahiran Kaisar Akbar.
3. 'Akbar' berarti ' Besar'
Kata bahasa Arab kata 'Akbar' berarti 'besar'. Ketika kami berkata 'Allahu Akbar' dalam Adzhan kami menyatakan bahwa 'Allah itu Besar' atau 'Allah Maha Besar' dan memanggil orang-orang untuk menyembah satu-satunya Allah yang Maha Besar.
“Serulah (manusia)kepada jalan Rabbmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik" [An-Nahl : 125]"
Mengenai Saya
- Joker
- Artikel-Artikel yang saya posting ini adalah Pertanyaan -pertanyaan yang sering diajukan (FAQ=Frequently Asked Question) kepada Umat Islam baik oleh Muslim dan Non Muslim. ini adalah sebagian besar adalah sumber nya dari WWW.IRF.net pada bagian FAQ yang sudah saya terjemahkan. tujuan dari artikel ini sendiri tidak bermaksud menjelek-jelekkan agama lain tapi sebatas pada pembelaan dengan memberikan jawaban terhadap pertanyaan seputar Islam dan Mencari Kebenaran. Terima Kasih jika Anda bersedia memberikan komentar dengan kata kata yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar